Sosialisasi Saat Konstruksi (Luring dan Daring)
Pada fase ini, sosialisasi bertujuan untuk memberikan informasi menyeluruh terkait fasilitas Sambungan Rumah yang akan terpasang di rumah mereka, proses dan lamanya pemasangan Sambungan Rumah, serta hak dan kewajiban pemilik rumah selama masa konstruksi berlangsung. Dalam proses pemasangan Sambungan Rumah, akan ada potensi munculnya ketidaknyamanan bagi penghuni rumah, khususnya bagi kelompok rentan seperti ibu hamil dan menyusui, lanjut usia, penyandang disabilitas, dan anak-anak. Pesan perlindungan dan keamanan (safeguard) selama masa konstruksi, seperti perlindungan anak dan pencegahan eksploitasi, kekerasan, dan pelecehan seksual, perlu disampaikan pada tahap ini termasuk tata cara penyampaian aduan dan keluhan yang dialami warga kepada pihak yang berwenang.
Pesan kunci yang akan disampaikan pada fase ini adalah:
- Informasi jadwal pemasangan Sambungan Rumah.
- Informasi Hak dan Kewajiban Pemilik Rumah ketika pemasangan Sambungan Rumah.
- Informasi yang boleh dan tidak boleh masuk ke saluran pembuangan.
- Informasi Mekanisme Keluhan yang Inklusif.
Berikut adalah Langkah-langkah untuk melakukan sosialisasi door-to-door pada fase saat konstruksi:
a. Sosialisasi bagi Ketua RW/RT
Sosialisasi ini dilakukan untuk menginformasikan ketua RW/RT dan juga Lurah terkait jadwal dan teknis konstruksi pemasangan pipa Sambungan Rumah. Tim Sosialisasi sedapat mungkin melibatkan perwakilan kontraktor yang akan mengerjakan konstruksi ini sehingga dapat menjelaskan rencana dengan lebih jelas dan terperinci. Menghubungkan perwakilan kontraktor dengan Ketua RW/RT akan mempermudah koordinasi pada saat pengerjaan, terutama jika ada keluhan yang muncul dari masyarakat di lokasi konstruksi tersebut.
Beberapa hal yang dapat dipaparkan dan didiskusikan dalam sosialisasi ini adalah:
- Perkenalan kontraktor yang akan bekerja memasang pipa Sambungan Rumah.
- Penjelasan dari kontraktor terkait jadwal dan teknis pemasangan pipa Sambungan Rumah.
- Informasi Mekanisme Keluhan yang Inklusif.
- Jadwal pelaksanaan sosialisasi door-to-door untuk menginformasikan pesan-pesan sosialisasi pada saat konstruksi bagi pemilik rumah.
b. Penyebaran Alat Bantu Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) PCSP
Penyebaran KIE dilakukan agar masyarakat dapat terinformasi lebih awal terkait proses konstruksi pemasangan Sambungan Rumah yang sebentar lagi akan dilakukan. Berikut adalah produk-produk komunikasi yang disebarkan pada fase saat konstruksi:
Poster ini berfungsi untuk menggantikan poster yang sudah dipasang pada fase sebelum konstruksi. Penggantian poster bertujuan untuk menginformasikan masyarakat bahwa dalam waktu dekat wilayah mereka akan dipasang pipa Sambungan Rumah.
Penyebaran Video Sosialisasi
Video pendek berdurasi singkat sekitar 2 menit ini menginformasikan tentang manfaat Sambungan Rumah, informasi teknis tentang pemasangan pipa Sambungan Rumah, dan bagaimana cara merawat pipa Sambungan Rumah. Video ini menargetkan pemilik rumah yang sudah akan dipasang pipa Sambungan Rumah dengan cara disebarkan melalui pesan Whatsapp yang dikirimkan oleh Ketua RT/RW.
3. Sosialisasi Door-to-door
Sosialisasi ini menargetkan rumah yang telah setuju untuk dipasang pipa Sambungan Rumah agar pemilik rumah mendapatkan informasi yang lengkap tentang proses konstruksi yang akan dilakukan, seperti informasi terkait jadwal pemasangan Sambungan Rumah, hak dan kewajiban pemilik rumah pada saat pemasangan pipa Sambungan Rumah, dan informasi terkait mekanisme keluhan.
Untuk membantu memberikan informasi kepada pemilik rumah, berikut adalah KIE PCSP yang dapat digunakan:
Brosur
Brosur ini berisi informasi yang mengingatkan tentang manfaat IPAL agar minat masyarakat untuk memasang Sambungan Rumah tidak berubah, dan juga informasi tentang Hak dan Tanggung Jawab pemilik rumah yang akan dipasang pipa Sambungan Rumah.
Informasi Mekanisme Keluhan yang Inklusif
Informasi terkait Mekanisme Keluhan dapat dibagikan melalui berbagai macam produk komunikasi, seperti poster, stiker, atau dibagikan melalui media sosial dan WhatsApp Group.
Tips Keamanan dan Keselamatan Saat Konstruksi bagi Kelompok Rentan:
|
